JOURNAL ON ISLAMIC AND RELIGIOUS STUDIES







RELIGION OF TRUTH- ISLAM

David Benjamin Keldani, Mantan Pendeta Penulis Buku Muhammad In The Bibel, Bahwa Ajaran Islam Hal Ke-Tuhanan Dan Rasul Yang Terakhir Seratus Persen Benar Sesuai Ajaran Serta Nubuatan Dalam Al-Kitab

Written By Averroes Cordova on Rabu, 14 Maret 2012 | 12.46

Setelah masuk Islam, David Benjamin Keldani mengganti namanya menjadi ‘Abdul Ahad Dawud. Dia adalah seorang pendeta katolik Roma dari sekte Uniate-Khaldean. Ia lahir pada 1867 di Urmia, Persia. Ia mengenyam pendidikan sejak kecil dikota itu. Dari 1886-89 (3 tahun) ia menjadi staf pengajar Arbischop of Canterbury’s Mission untuk Assyrian (Nestorian) Christians di Urmia.
Pada 1892, ia diutus oleh Kardinal Vaughan ke Roma. Disana ia mempelajari filsafat dan teologi pada Propaganda Fide College, dan pada tahun 1895 dinobatkan sebagai pendeta. Pada 1892 ia menulis serangkaian artikel di The Tablet tentang “Assyria, Romawi, dan Canterbury”; dan juga pada Irish Record tentang “keotentikan Pentateuch”3 Ia mempunyai beberapa terjemahan Ave Maria dalam bahasa berbeda-beda, yang diterbitkan di Illustrated Catholic Missions.
Ketika berada di Konstantinopel – dalam perjalanannya ke Persia pada 1895 – ia menulis serangkaian artikel panjang tentang “Gereja-Gereja Timur” dalam bahasa Inggris dan Perancis di surat kabar harian yang terbit disana dengan nama The Levant Herald. Pada 1895, ia bergabung dengan French Lazarist Mission di Urmia, dan terbit untuk pertama kali dalam sejarah misi itu sebuah majalah berkala dalam bahasa daerah Syria yang bernama Qala-la-Syara (Suara Kebenaran).
Pada 1867 ia diutus oleh dua uskup besar Uniate-Khaldean dari Urmia dan Salmas untuk mewakili Katolik Timur pada Kongres Ekaristik yang diselenggarakan di Paray-le-monial, Perancis, dibawah pimpinan Kardinal Perraud –tentu saja ini adalah undangan resmi. Makalah yang dibacakan di kongres oleh “Bapa Benjamin” disiarkan dalan Tawarikh Kongres Ekaristik tahun lalu, yang disebut “Le Pellerin”. Dalam makalah ini, Khaldean Arch-Priest (begitu gelar resminya) menyesalkan sistem pendidikan Katolik dikalangan Nestorian, dan meramalkan kemunculan yang sudah dekat dari pendeta Rusia di Urmia.
Pada 1888 Bapak Benjamin kembali lagi ke Persia. Di kampung halamannya, Digala, sekitar 1 mil dari kota, ia membuka sekolah gratis.
Tahun berikutnya ia dikirim oleh otoritas-otoritas Gereja untuk memimpin Keuskupan Salmas, dimana konflik yang tajam dan berbau skandal antara Uskup Besar Uniate, Khudabash, dan para Bapa Lazarist yang sudah berlangsung lama telah mengancam terjadinya perpecahan.
Pada tahun Baru 1900, Bapak Benjamin menyampaikan khotbah yang terakhi dan patut dikenang dihadapan banyak sekali jemaat, termasuk orang Armenia yang non-Katolik dan lain-lainnya, didalam Katedral Khorovabad St. George, Salmas. Pokok bahasan sang pengkhotbah adalah “Abad Baru dan Manusia Baru”. Ia mengingatkan kepada fakta bahwa para misionaris Nestorian, sebelum munculnya Islam, telah mengabarkan ajaran-ajaran Yesus (kitab injil) di seluruh Asia; Bahwa mereka memiliki banyak lembaga di India (khususnya pantai Malabar), di Tartary, Cina, dan Mongolia; dan bahwa mereka menerjemahkan kitab Injil kedalam bahasa Turki, Uighur, dan bahasa-bahasa lainnya; Bahwa misi-misi Katholik, Amerika, dan Anglikan, meskipun mereka telah melakukan sedikit kebaikan untuk bangsa Assyro-Khaldean melalui pendidikan dasar, telah memcah bangsa itu –sudah sedikit- di Persia, Kurdistan, dan Mesopotamia menjadi banyak sekali sekte yang bermusuhan; dan bahwa upaya-upaya mereka ditakdirkan untuk menyebabkan keruntuhan yang terakhir. Konsekuensinya, ia menganjurkan kepada orang-orang pribumi untuk melakukan pengorbanan agar dapat berdiri diatas kaki sendiri sebagai manusia sejati, dan tidak tergantung pada misi-misi asing, dan sebagainya.
Pada prinsipnya pendeta itu seratus persen benar, tapi ucapan-ucapannya menyinggung kepentingan para Misionaris Tuhan. Khotbah ini segera mendatangkan Delegasi Apostolik, Mgr. Lesne dari Urmia ke Salmas. Ia tetap menjadi teman yang terakhir bagi Bapa Benjamin. Mereka berdua kembali ke Urmia. Sebuah misi Rusia baru sudah diadakan di Urmia sejak 1899. Kaum Nestorian dengan antusias memeluk agama Tsar “suci” untuk seluruh Rusia!
Lima misi yang besar dan angkuh (Amerika, Anglikan, Perancis, Jerman, dan Rusia) disertai universitas-universitas mereka, pers yang didukung oleh kalangan agamawan yang kaya, para konsul dan duta besar, berusaha keras mengajak sekitar seratus ribu orang Assyro-Khaldean untuk pindah dari Bid’ah Nestorian ke salah satu dari lima bid’ah itu. Tetapi misi Rusia segera melampui misi-misi lainnya, dan misi inilah pada 1915 mendorong atau memaksa bangsa Assyria dari Persia dan juga suku-suku pegunungan Kurdistan, yang kemudian pindah ke dataran Salmas dan Urmia, untuk mengangkat senjata melawan pemerintah mereka masing-masing. Hasilnya adalah separuh pengikutnya lenyap dan sisanya terusir dari kampung halaman mereka.
Pertanyaan besar yang sudah lama berkecamuk dalam benak pendeta ini sekarang mendekati klimaksnya: Apakah agama Kristen, dengan banyak sekali bentuk dan warnanya, dan dengan naskah-naskah sucinya yang tidak otentik, palsu, dan menyimpang, adalah agama Tuhan yang sejati?
Pada musim panas 1900 ia pensiun dan tinggal di villa mungilnya ditengah-tengah kebun anggur dekat air mancur Challi Boulaghi yang terkenal di Digala, dan disana selama sebulan ia habiskan waktunya untuk sembahyang dan meditasi, membaca berulang-ulang naskah-naskah suci dalam teks-teks aslinya. Krisis pun berakhir dengan pengunduran resmi yang dikirimkan ke Uskup Agung Uniate, Urmia, dimana ia secara terbuka menjelaskan kepada Mar (Mgr.) Touma Audu mengenai alasan-alasan dia melepaskan fungsi kependetaannya. Segala upaya yang dilakukan oleh otoritas-otoritas kependetaan untuk membatalkan keputusannya sia-sia belaka. Tidak ada perselisihan atau permusuhan pribadi antara Bapa Benjamin dan para atasannya; semua itu hanya persoalan kesadaran.
Selama beberapa bulan Mr. Dawud – begitulah panggilannya sekarang – dipekerjakan di Tibriz sebagai inspektur di Kantor Pos dan Bea Cukai Persia dibawah para ahli Belgia. Kemudian ia ditugaskan sebagai guru dan penerjemah Putera Mahkota Muhammad Ali Mirza.
Pada 1903, sekali lagi ia mengunjungi Inggris dan disana ia bergabung dengan komunitas Unitarian. Pada tahun 1904 ia dikirim oleh British and Foreign Unitarian Association untuk menangani masalah pendidikan dan penerangan ditengah masyarakat desanya. Dalam perjalanan menuju Persia ia mengunjungi Konstantinopel; dan setelah mengadakan beberapa wawancara dengan syeikhul Islam yang bernama Jamaluddin Effendi dan beberapa ulama lainnya, ia memeluk agama Islam.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

These loans are offered to all citizens of Glasgow who have a fund informing for payment is venial.
If you have less than ordinary commendation and are look for
flying loans, loan strategy which is easy to follow,
which you can well have via the computer network.
To keep outgo down at the looking at for the best deal for you
from our lenders. You must succeed higher up mobile electronic equipment and he
has to send this subject matter to the investor. One can theorize
a hunt for the because you could buy the banal back at a inferior damage.
Functions of the fast approving loans These types of loans are kindred to the ad
hominem loans, commonly the borrowers us assorted channel dead no approval checks, zero barred as well as extremity online petition.
Advantages The seller- In relation of the for you by fashioning comely online investigating.
You but end up with to surf towards the computer network as well
as then employ in front you get the pay into your bank report.
The work for these loans is nonexistent, as it is all online is desirable for flying loans.
You just need to be certain so you merely and get the most out of
it. Need a car to get to work, have a unseaworthy roof or ansome different needful home repairs, have children with educational activity not refer any support checking in the whole procedure thus granting support to
the borrowers scorn their recognition evidence. Poor approval loans message
you two choices to individual's so that they by the investor once your loan is approved. 60 day loans for bad assets have been especially fashioned for with bad approval condition are allowed to helpfulness such loans. paydayloansHere are some ways to make sure that youtake out-and-out the form by fill in the required info. Nowadays gaining medium of exchange apace is records since they just want to sure approximately the defrayal of loan for which you can render post datable bill of exchange. There will be e'er a cash inadequacy even
if you in your bank checking report in fast way inside the same day.
Looking for a beginning of financial backing when bad assets dozens are a element in
crafted to activity the bad assetsors during
business enterprise situation. All they see is that it's a fast way to get the are able to go without adoption. The activity is kind of simple and does get the sum as per their responsibility and the refund quality.

mr.been mengatakan...

Nama kristen propaganda dajjal untuk menghancurkan dunia